AI Backend Engineer

Kualifikasi Minimum Pendidikan S1 Ilmu Komputer, Data Science, AI, atau jurusan relevan dengan pengalaman minimal 1 tahun di bidang AI, ML, atau NLP development. Menguasai Python dan library terkait (FastAPI, PyTorch/TensorFlow, Transformers, SentenceTransformers). Memahami algoritma ML dasar (classification, regression, clustering, embeddings). Pengalaman menggunakan LLM API (OpenAI, Anthropic, Ollama, dll). Familiar dengan vector DB (pgvector, FAISS, Chroma). Mampu membuat API AI service (FastAPI). Paham DevOps dasar: Docker, version control, environment isolation. Bisa bekerja kolaboratif lintas divisi (produk, backend, infra).Tanggung Jawab Utama Membangun dan mengelola pipeline AI/ML end-to-end: data ingestion → preprocessing → model training/inference → evaluasi. Mengintegrasikan Large Language Models (LLM) ke sistem internal via API (OpenAI, Anthropic, Ollama, HuggingFace). Mengembangkan retrieval-augmented generation (RAG) dan context-aware reasoning system untuk aplikasi internal. Mendesain arsitektur AI modular agar bisa dikembangkan ke arah Agentic AI (planner–executor loop, feedback mechanism). Menerapkan embeddings & vector database (pgvector / Chroma / FAISS) untuk pencarian semantik dan memori AI. Membuat dan mengoptimalkan prompt templates & reasoning chains untuk berbagai use case (ops, HR, CS, finance). Mengelola deployment model menggunakan Docker, GPU instance, atau cloud service (GCP/AWS/Vultr). Monitoring performa model dan melakukan tuning/optimasi bila perlu.Nilai Tambah (Nice to Have) Pengalaman dengan framework LangChain, CrewAI, AutoGen, LlamaIndex. Pernah membuat chatbot / autonomous agent / recommendation system. Mengerti MLOps / LLMOps dan evaluasi model AI (success rate, hallucination, token usage). Pernah mengelola atau deploy local model (Ollama / HuggingFace) di server pribadi. Punya sense of product — bisa terjemahkan kebutuhan bisnis jadi sistem AI yang konkret